Manajemen Proyek

Pengertian Manajemen Proyek

Manajemen Proyek menurut beberapa ahli didefinisikan sebagai berikut

Manajemen Proyek adalah sebuah upaya perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian serta pengawasan aktivitas proyek sesuau dengan anggaran dan jadwal yang sudah diputuskan.

Dan menurut H. Herzner, Manajemen proyek merupakan proses perencanaan, penyusunan organsasi, pemimpinan serta pengendalian sumber daya perusahaan dalam usaha meraih sasaran jangka pendek yang sudah ditentukan sebelumnya

Manajemen Proyek

Fungsi Manajemen Proyek

Fungsi dari Manajemen Proyek sama dengan umumnya jenis manajemen yang lainnya yang terdiri atas:

1. Fungsi Pengorganisasian
2. Fungsi Penyusunan
3. Fungs Pengarahan 
4. Fungsi Pengawasan

Fungsi fungsi tersebut harus dijalankan dengan sebaik baiknya, semaksimal yang bisa dilakukan manajemen untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.

Konsep Manajemen Proyek

Konsep Manajemen Proyek mencakup hal hal berikut ini :

• Proyek adalah sebuah aktivitas yang bersifat sementara yang dijalankan dengan tujuan tertentu yang memanfaatkan sumber daya yang dimiliki
• Manajeme Proyek merupakan suatu proses dalam mencapai tujuan proyek yang melingkupi suatu waktu tertentu
• Manajemen Proyek mencakup upaya perencanaan, pelaksanaan, pengawasan serta penyelesaian proyek
• Hambatan proyek merupakan spesifikasi kerja, waktu atau jadwal serta dana
• Bentuk organisasi dalam manajemen proyek merupakan sebuah organisasi fungsional, koordinator dan matrik

Alasan alasan dalam pemilian Manajemen Proyek diantarnya :

• Perkembangan teknik yang cepat, baik itu dari segi teori maupun segi praktek
• Tingkat kesulitan dari sebuah tugas yang diberikan tinggi
• Biaya yang tinggi, lama waktu proyek bisa dpakai suatu barang atau nilai dari suatu barang menurun
• Resiko dan biaya proyek yang dimasa mendatang bisa turun

Untuk menguasai Manajemen Proyek, seseorang paling tidak harus mengetahui hal hal berikut ini :

Sanggup menganalisis sebuah kesempatan berusaha yang pada akhirnya diwujudkan kedalam bentuk suatu proyek, dengan memperhatikan dorongan dorongan yang ada, peraturan yang berlaku, kemungkinan untuk ekspansi, kemudahan akses barang modal atau raw material dan yang lainnya
Mampu memahami sifat dasar atau karakter dan batasan batasan sebuah proyek yang akan djalani sebelum mengambil sebuah keputusan mengenai proyek
Mampu dan menyadari bahwa Manajemen Proyek memerlukan suatu wadah atau organisasi

Siklus Proyek

Menurut H. Kerzner dan HJ Thanhain [1986], siklus proyek diartikan sebagai aktivitas yang dimulai dari awal lalu kemudian bertambah jenis dan intensitas hingga sampai puncak, turun lalu berakhir dmana masing masing tahapan mempunyai aktivitas khusus dari segi ukuran, jadwal, biaya, maupun komplektisitas. Kompleksitas sebuah proyek bergantung pada jumlah macam jenis ragam aktivitas, macam serta jumlah hubungan aktivitas didalam ataupun dari pihak luar dari suatu proyek

Terima kasih telah membaca Manajemen Proyek dan jangan lupa baca juga: Pengertian Manajemen